1. Sakaw, Bunuh diri : Mati
Rasa sakit tak tertahankan karena
sakaw bias mengakibatkan yang bersangkutan putus asa kemudian bunuh diri dengan
sia-sia.
2. Kriminalitas : Mati terbunuh
Seorang pecandu, yang tidak memiliki
uang untuk membeli narkoba sangat berpotensi menjadi penjahat yang berbahaya
bagi masyarakat. Pemakai narkoba seringkali meninggal karena dibunuh oleh
sesame pemakai, sindikat, tertembakoleh
aparat Karena melarikan diri saat akan ditangkap, ataupun dihukum mati oleh
pengadilan.
3. Halusinasi : Mati
Pengguna narkoba yang berkendara
memiliki potensi sangat besar. Sakaw yang terjadi ketika mengendara, Halusinasi
yang berlebih dapat memicu terjadinya kecelakaan lalu - lintas. Akibat fatal
adalah kematian.
4. Overdosis : Mati
5. Penyakit Berbahaya : Mati
Penggunaan alat untuk memakai narkoba (alat
suntik, silet, pisau, garpu, dll) secara bergantian, sering menyebabkan
terjadinya penularan penyakit berbahaya seperti (HIV/AIDS, Hepatitis B/C dan
Sifilis)
6. Salah Tolong Dapat mengakibatkan Kematian
Tanda tanda sakaw dan overdosis pada berbagai
jenis narkoba sulit dibedakan. Apalagi kalau yang bersangkutan menggunakan
berbagai jenis narkoba. Dikira sakaw, padahal over dois. Bila ditolong sebagai
Sakaw, keadaannya malah bertambah parah sehingga dapat menyebabkan kematian.
Dampak terhadap Mental pengguna, Keluarga dan
Masyarakat.
Pemakai narkoba
berubah menjadi tertutup karena malu akan dirinya atau takut perbuatannya
diketahui. Sebagai akibat dari adanya 3 sifat Jahat
Narkoba yang khas, pemakai narkoba berubah menjadi orang yang egois,
eksklusif, paranoid, jahat, bahkan tidak peduli terhadap orang lain. Sangat
Banyak pengguna narkoba yang mental dan moralnya Rusak. Banyak yang terjebak
menjadi pelacur, penipu, penjahat, bahkan pembunuh.
Dikarenakan oleh
kondisi fisik yang semakin buruk dan lemah, pemakai narkoba akan berubah
menjadi pemalas. Karena malas, ia tidak akan berkembang dan menjadi bodoh.
Karena bodoh dan boros, ia akan menjadi miskin. Orang miskin yang memiliki
kebutuhan Mahal akan berubah menjadi Jahat.
Setelah fase
diatas tercapai, maka yang akan muncul adalah kekerasan dalam keluarga;
perkelahian, pemaksaan, penganiayaan, bahkan pembunuhan. Kejahatan seperti itu
bahkan dapat menyebar ke tetangga, lalu ke masyarakat luas.
Dimulai dari
penggunaan narkoba, masalah-masalah lain yang lebih luas dan berbahaya dapat
muncul, seperti; kriminalitas, prostitusi, korupsi, kolusi, nepotisme, dan
lain-lain.
Penyakit Akibat Pemakaian Narkoba
Penyakit Langsung
1. Kerusakan Pada Otak
Narkoba yang dibawa oleh darah menuju otak dapat
mengakibatkan gangguan fungsi otak seperti; stroke , cacat mental (gila),
ataupun Moral.
2. Kerusakan Pada Hati
Narkoba yang dibawa oleh darah menuju hati dapat
menurunkan daya tahan tubuh
Karena ganguan fungsi detoksifikasi dan gangguan
fungsi kekebalan tubuh. Kerusakan pada hati juga menyebabkan gangguan
metabolisme.
3. Kerusakan pada Ginjal
Narkoba dapat merusak fungsi ginjal sebagai
penyaring zat-zat yang tidak berguna di dalam darah untuk dibuang melalui air
seni. Penderita tidak jarang meninggal karena infeksi ginjal atau gagal ginjal.
4. Kerusakan pada Jantung
Dampak Narkoba yang sering terjadi adalah Serangan
Jantung Koroner. Juga terjadinya penyempitan pembuluh darah jantung yang dapat
menyebabkan rusaknya otot jantung karena kekurangan darah atau infark.
5. Kerusakan pada limpa, sumsum tulang, paru-paru dan lain-lain.
Penyakit Infeksi karena Cara
pemakaian Narkoba
1. HIV / AIDS
Penyakit ini menular dikalangan pemakai narkoba
melalui pemakaian jarumsuntik bersama, hubungan seks, serta berciuman.
Kelompok pemakai narkoba lebih sering menggunakan alat
suntik bersama-sama, sebab mereka mengganggap;
a. Lebih terasa nikmat karena terkesan setia
kawan.
b. Lebih menghemat narkoba karena tertinggal
sedikit di satu jarum.
2. Hepatitis
Jenis penyakit hepatitis yang paling banyak
menuliar di lingkungan pengguna narkoba adalah hepatitis B dan C. Hepatitis C
biasanya terjadi pada orang yang telah terlebih dahulu mengidap penyakit Hepatitis
B.
Penularan penyakit hepatitis B sangat mudah, yaitu
melalui kontak langsung (seks, berciuman, dan berpelukan) dan cara tidak
langsung (pemakaian alat suntik bekas, tindik, tato, pinjam sisir, akupuntur,
dlll). Imunisasi Hepatitis B perlu bagi anak maupun orang dewasa.
3. Sifilis
Sifilis sering menular di antara pemakai narkoba
karena kedekatan hubungan pribadi satu pemakai dengan pemakai yang lain,
sehingga kemungkinan untuk melakukan ciuman dan hubungan intim terbuka lebar.
4. Penyakit-penyakit Lainnya
Kondisi fisik yang memburuk dan lemah membuat
pengguna narkoba menjadi rentan terkena berbagai jenis penyakit. Ia sering
jatuh sakit dan cepat meninggal dunia. Pemakai narkoba biasanya tidak berumur
panjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar